Pahlawan Hidupku

Karya : Anis Puspita Sari

Setiap hembus nafasmu
Adalah nafas di hidupku
Kaulah matahari
Terangi gelapnya hidup
Dengan sinar cintamu

Namun...
Senyummu kini semakin memudar
Keriput tlah terlihat di wajahmu
Tubuhmu kini pun semakin lemah
Sulitnya perjuangan ini tak pudarkan semangatmu

Pahlawan tak harus pembela negara
Bukanlah dengan perang bersenjata
Namun pahlawann sejati itu
Adalah pejuang yang rela korbankan diri
Untuk memberikan yang terbaik


Kaulah pahlawan pertamaku
Akan menjadi yang terakhir di hidupku
Tak ingin terganti
Hingga akhir nanti
Bersamamu Ayah dan Ibu

Cintaku Padamu

Karya : Anis Puspita Sari

Hanya satu lelaki yang ku cinta
Hanya satu yang ku mau
Takkan pernah ada duanya
Tuk dirimu seorang

Ku tahu kita tak mungkin bersama
Karena kita berbeda derajat
Kau di atas sedang aku di bawah
Kita berbeda sungguh jauh berbeda

Jika waktuku dapat berputar kembali
Inginku tak usah kenali denganmu
Cinta ini sungguh menyiksa
Merusakkan hidupku

Sakit hati ini saat kau bersamanya
Jatuh air mata ini saatku tatap wajahmu
Aku tak berdaya akan perasaanku ini
Cintaku padamu kan ku ingat selalu

Semua Berakhir

Karya : Anis Puspita Sari

Apakah salahku
Apakah dosaku
Mengapa kau sakiti aku
Kau dustai semua
Janji-janji manismu

Musnah sudah cerita cinta
Kini telah pergi jauh
Meninggalkan luka
Perih rasanya hati ini
Cintaku padamu kini hancur sudah

Mungkin inilah jalan cintaku
Inilah takdir cintaku
Yang tak seindah impianku
Mungkin ini semua harus berakhir
Kukan relakan kau tinggalkan aku

Tangisku

Karya : Anis Puspita Sari

Rintihan hati
Curahan jiwa
Goresan luka
Menusuk di bathin
Membuatku tak berdaya

Linangan air mata
Saksi bisu kesedihanku
Walau hingga keringpun
Tangisanku takkan berarti
Takkan menghapus terlukanya hatiku

Ketika ku terdiam sepi
Air mataku selalu menetes
Teringatkan akan kehidupanku
Masa depanku yang akan ku lalui
Tak terbayang semua itu aku tak tahu

Doaku dan pintaku
Semoga hari esok
Lebih indah dari hari ini
Aku bertahan karena ku yakin
Semua indah pada waktunya

Apalah Daya

Karya : Anis Puspita Sari

Terbayang di mataku
Terlintas dalam benakku
Sejenak terfikir olehku
Akan pesonamu idaman hatiku

Inginku peluk gunung
Namun apalah daya tangan tak sampai
Hanyalah terombang-ambing
Bagaikan mengukir di air

Andaiku bisa ungkapkan
Perasaan terpendamku padamu
Kanku curahkan semua
Dihadapanmu dalam pelukmu

Apalah yang harus ku lakukan
Hati ini selalu malu
kini semua tlah berlalu
Tinggalkan kenangan dulu

Duka Hidup

Karya : Anis Puspita Sari

Sedihnya hatiku
Perihnya relung batinku
Pedih terasa menyiksa
Membuatku terluka

Sungguh besar cintaku padamu
Namun kau tak merasakan
Teganya dirimu padaku
Hingga ku jatuhkan air mata

Tak pernahku rasakan kebahagiaan
Duka selalu datang silih berganti
Kapankah semua ini berakhir
Akan ku nikmati indahnya hidup

Berharganya Dirimu

Karya : Anis Puspita Sari

Mencintaimu aku
Menyayangiku kamu
Tak akan pernah lekan
Habis oleh waktu

Ku tak ingin kau menjauh
Tinggalkan aku sendiri
Ku tak ingin kehilangan
Inginku hanya dirimu

Janganlah kau menghianati
Janganlah dustai janjimu
Sampai akhir hidup
Setia untuk menemaniku

Takutnya diriku
Bilaku tak disisimu
Harus kau tahu
Berharganya kau di hidupku

Terbang Melayang

Karya : Anis Puspita Sari

Malam ini sepi menghampiri
Tiada teman menemani
Hanya kesunyian malam
Menjadi saksi bisuku

Ingin ku menjadi bintang
Agarku bisa menghiasi harimu
Ku ingin menjadi bulan
Tuk selalu menerangi hidupmu

Andaiku bisa terbang
Akan ku ajak kau melayang
Ku ukirkan nama kita
Di langit yang indah

Dapatkah aku mengapainya
Untuk bisa membahagiakanmu
Ku jadikan kau yang terindah
Dan teruslah indah di hidupku

Idolaku

Karya : Anis Puspita Sari

Wajahmu sungguh tampan di mata
Suaramu begitu indah di telingga
Kau lantunkan lagumu
Iramamu sanggat menyejukkan jiwa
Membuatku semakin mencintaimu

Disini aku kan bertahan
Tuk menjadikanmu yang terindah
Kukan mengagumi karyamu
Membanggakan dirimu

Aku akan selalu setia
Cukup hanya tuk satu hati
Untuk kaulah idolaku
Inspirasi hidupku

Inginkan Cinta

Karya : Anis Puspita Sari

Sayang aku ingin
Kau mencintaiku
Setulus hatimu sayang

Sayang aku inginkanmu
Mencintaiku dengan sepenuh hati
Sedalam jiwamu sayang

Kau pujaan hatiku
Kaulah pangeran cintaku
Luluhkan hatiku dengan syair cintamu

Sungguh ku terbuai rayumu
Ku terlanjur terpesona tergila-gila
Sayang kini ku benar-benar cinta

Pasti Bisa

Karya : Anis Puspita Sari

Hidup adalah perjuangan
Yang harus selalu kita tempuh
Dalam perjalanan hidup
Memang tak selamanya indah

Berat ringan beban hidup
Susah senang perasaan
Tak akan kita tahu
Tetap jalani hidup yakinlah pasti berlalu

Jangan pernah ada ragu
Janganlah kita berputus asa
Semangat sambutlah hari esok
Percayalah kita pasti bisa

Perintah-Nya

Karya : Anis Puspita Sari

Ketika adzan berkumandang
Itulah seruan sang maha pencipta
Maha suci tuhan atas kehendakmu
Kau perintahkan agar manusia
Beribadah menunaikan shalat

Shalat adalah kewajiban
Wajib hukumnya untuk umat islam
Shalat merupakan cara mausia
Untuk menunjukkan rasa sayang
Tunduk dan taat kepada-Nya

Laksanakahlah shalat sebulum terlambat
Laksanakan sebelum kita di shalatkan
Percayalah akan kuasa-Nya
Berdoalah memohon kepada Allah SWT
Niscaya semua akan diridhoi-Nya
Iktiar dan tawakal kepada-Nya
Percayalah Allah memberkati

Takkan Terganti

Karya : Anis Puspita Sari

Kaulah sang penyayangku
Kaulah sang pelindungku
Setia kau dampingiku
Untuk jalani kehidupan

Sinaran matamu terpancar
Melambangkan ketusanmu
Atas kasih sayangmu
Cinta suci untukku

Belaianmu hangatkan kalbuku
Bisikkanmu tenangkan aku
Bimbinganmu sungguh besar
Takkan ada ternilai oleh apapun

Kau kobarkan dirimu
Demi tuk membahagiakanku
Kau sediakan semua kebutuhanku
Selalu kau buatku yang teristimewa
Hingga terkadang kau lupa dirimu

Oh.. Ayah dan Ibu
Terimakasih akan perjuanganmu
Kini ku tlah tumbuh dewasa
Ku Bangga dengan kau
Kau adalah anugrah hidupku
Tanpa kau aku tak berdaya

Ayah dan Ibu
Maaf jika ku selalu menyusahkanmu
Maafkan jika ku belum bahagiakanmu
Namun aku janji tuk berusaha
Agar menjadi seperti harapanmu
Demi kau Ayah dan Ibu

Apa Adanya

Karya : Anis Puspita Sari

Aku membutuhkanmu
Akan cintamu untukku
Selalu akan ku nanti
Hingga sampai ku mati

Tiapku sapa dirimu
Kau acuh hanya terdiam
Saatku merindukanmu
Kau jauh tak disisiku

Mengapa kau tak pedulikanku
Kurang apa aku padamu
Sehingga kesedihan kau berikan
Ataukah mungkin kau bukan untukku

Aku hanyalah seperti ini adanya
Tak bisa menjadi yang kau inginkan
Tak bisa ku berikan kau kesempurnaan
Karena aku tak sempurna

Aku punya hati
Hati yang selalu mengukirkan namamu
Aku punya rasa
Kasih sayangku padamu begitu besar

Curahan Hatiku

Karya : Anis Puspita Sari

Ku ingin bertanya
Menanyakan jalan hidupku
Ku ingin menangis
Menumpahkan isi hatiku
Ku ingin marah
Melampiaskan rasa perasaanku

Itulah curahan hati
Tlah lama ku memendamnya
Ingin rasanya ku curahkan
Namun tak tahu bagaimana
Kepada siapakah orangnya

Biarlah ku menanggungnya
Tak ingin ku susahkan orang
Tak ingin ku bebani ayah dan ibu
Biarlah ku simpan semuanya
Biarku bawa sendiri rasa ini

Senyum Kesedihan

Karya : Anis Puspita Sari

Keluh kesah ku pendam
Duka lara ku tahan
Hingga ku terluka dan tersiksa
Merasakan kepedihan jiwa

Ku coba tuk senyum
Namun hatiku menolak
Ku kan mencoba menutupinya
Dengan senyum kesedihan

Aku menangis
Ku tangisi pahitnya hidup
Semua memang berat bagiku
Namun ku harus selalu tabah

Love Is Cinta

Karya : Anis Puspita Sari

Perasaanmu adalah perasaanku
Candamu itu tawaku
Tersenyumlah kau sayang
Bahagialah kau bersamaku

Jangan kau teteskan air matamu
Hapuslah kesedihanmu
Jika kau menangis
Akupun ikut menangis

I really love you
I will love you forever
Aku sungguh sayang padamu
Kaulah yang selalu aku cinta

Mimpi

Karya : Anis Puspita Sari

Hidup berawal dari mimpi
Mimpi itulah petunjuk
Sebagai anugrah hidup

Mimpi adalah semangatku
Akan semua cita-citaku
Tentang harapan hidupku

Terkadang mimpi pun putus asaku
Membawaku berharap semu
Hingga membuatku terpuruk sedih

Biarlah waktu yang menjawabnya
Optimis dan tetaplah berusaha
Sebagai kunci keberhasilan

Sahabat

Karya : Anis Puspita Sari

Sahabat dimanakah kau berada
Tiada lagi canda tawamu
Sepi senyap terasa
Haruskah kemana ku mencarimu

Dengarkanlah sahabat
Ingin ku bersamamu lagi
Suka duka bersama kita lewati
Seperti masa yang lalu

Ku akan menantimu
Walau kini kau jauh
Kehadiranmu akan ku nanti
Selamanya kau takkan terganti

Ku Sayangmu

Karya : Anis Puspita Sari

Setulus hatiku mencintaimu
Cintaku tak akan pudar
Hanyalah untukmu

Sayangku hanya untukmu
Cintaku hanya padamu
Aku dan kamu bersatu

Biarlah waktu berputar
Kau tetaplah yang terindah
Karena kaulah sempurnaku

Rasa Cinta

Karya : Anis Puspita Sari

Aku jatuh cinta
Melamunkan dirimu
Membayangkan dirimu
Hinggaku terseenyum sendiri

Itulah yang sedang ku rasa
Hatiku menjadi berbunga
Kau tlah membuatku
Tergila-gila padamu

Sungguh indahnya cinta ini
Seperti perasaanku kini
Mungkinkah diriku
Sedang jatuh cinta